Kamis, 29 Oktober 2015

Film AYAH MENYAYANGI TANPA AKHIR bercerita tentang Arjuna atau Juna (Fedi Nuril), seorang pria dari keturunan ningrat yang jatuh cinta ke seorang gadis Jepang, Keisha (Kelly Tandiono). Ia harus berjuang keras agar cinta nya di setujui oleh pihak keluarga. Kekuatan cinta Juna mampu menerobos benteng perbedaan, hingga akhir nya mereka resmi menjadi pasangan suami istri.
Keduanya di karuniai seorang anak bernama Mada (Naufal), namun di malam kelahiran Mada, Juna harus merelakan kepergian Keisha untuk selamanya Juna menjaga dan merawat sang buah hati dengan penuh cinta dan kasih sayang. Namun sekali lagi Juna dihadapkan dengan cobaan berat, Mada terkena penyakit mematikan. Juna akan ke hilangan Mada untuk selamanya.
Jenis Film : Drama
Produser : Hanny R. Saputra
Sutradara : Hanny R. Saputra
Penulis : Salman Aristo, Ifan Ismail, Hanny R. Saputra
Produksi : MD Pictures
Pemain :  Fedi Nuril
               Kelly Tandiono
               Naufal

Sebuah Lagu Untuk Tuhan bercerita tentang gadis tuna rungu yang jujur dan baik hati bernama Angel (diperankan oleh Eriska Rein).
 Suatu hari Angel bertemu dengan Gilang (Stefan William), penyanyi terkenal yang memutuskan mundur dari dunia tarik suara karena kasus korupsi yang menimpa ayahnya.
Pertemuan mereka membuat Gilang penuh inspirasi untuk membuat lagu sekaligus jatuh cinta kepada Angel tanpa peduli latar belakang mereka yang berbeda. Gilang menemukan banyak ide music untuk project "comeback" ke dunia music
 Percintaan dan Persahabatan yang indah itu tiba-tiba menjadi penuh kesedihan ketika Angel divonis mengidap penyakit kanker yang bisa merenggut nyawanya. Angel tidak memberitahukan Gilang dan memutuskan Percintaan mereka.
 Ketika Gilang tahu dan berusaha untuk menyelamatkan hidup Angel, Mampukan gilang memberikan persembahan satu lagu terakhirnya berjudul Sebuah Lagu Untuk Tuhan, kepada Angel yang sedang berpacu dengan waktu untuk bertahan hidup?
Jenis Film : Drama
Produser : Hamdani Koestoro, Ferry Haryanto
Sutradara : Alyandra
Penulis : Rikrik El Saptaria
Produksi : Film One Production
Pemain : Eriska Rein
              Stefan William

               
 

Kamis, 22 Oktober 2015

“Karena aku wanita, aku sanggup menghadapinya”. Film ini bercerita tentang perjuangan seorang perempuan dalam mempertahankan cintanya sampai akhir hayat. FIKRI, Dokter Ahli Desain sekaligus lulusan Maha Santri di Jakarta, menikahi FISHA, mahasiswi S-2 dari Yogyakarta yang belum lama dikenalnya. Bagi Fikri, Fisha adalah “ranting terindah” yang pernah dia temui dalam belantara kehidupan ini, sehingga dia tidak perlu menunggu lama-lama. Padahal HAMZAH, teman Fisha sejak kecil, sudah lama menaruh hati pada Fisha. Bahkan BUNDA (ibu Fisha) dan WENI (sahabat Fisha) juga mendukung kedekatan mereka. Tapi Fisha menganggap Hamzah seperti kakaknya sendiri. Mustahil baginya untuk bisa memiliki perasaan lebih dari itu.
Namun hubungan Fisha dengan HALIMAH (ibu Fikri) kurang harmonis. Sudah lama Halimah menjodohkan Fikri dengan anak dari sahabat almarhum suaminya. Takdir berkata lain, malang tak dapat ditolak, Fisha mengalami keguguran sampai dua kali. Fisha sangat sedih dan terpukul. Fikri tidak pernah menyalahkan Fisha sedikit pun atas segala musibah yang terjadi.
Saat Fikri ada bisnis di luar kota, Fisha mengalami kesakitan yang luar biasa di perutnya. Dokter memberikan diagnosa bahwa Fisha terkena kanker rahim stadium akhir. Itulah mengapa dia sangat sulit hamil selama ini. Mengetahui bahwa waktunya tidak banyak lagi dan tidak akan bisa punya anak, Fisha mengambil langkah pengorbanan yang luar biasa sebagai seorang istri. Pengorbanan yang membuktikan bahwa cinta sejati itu hadir dalam hati seorang wanita. Pengorbanan apakah itu?
Jenis Film : Drama
Produser : Lela Tresna, Agung Saputra, Dave Gerald
Sutradara : Hestu Saputra
Penulis : Rahabi Mandra, Titien Wattimena, Lintang Pramudya
Produksi : Tujuh Bintang Sinema
Pemain : Dewi Sandra
              Ricard Kevin
              Morgan Oey
 Rommy, Seorang eksekutif muda yang mapan dan sukses namun dalam kehidupannya sarat dengan kemaksiatan. Setelah kepergian istrinya, kehidupan Rommy berubah.
Rommy memulai perjalanan spiritualnya di sebuah desa kecil di pesisir pantai, tempat dimana Ramdhan tinggal bersama Abah dan Siti, kakaknya. Di desa itu, Rommy mengalami banyak peristiwa yang tak terbayangkan sebelumnya. Memulai hidup baru sebagai seorang nelayan yang sederhana, jauh dari kesan “arogan” layaknya ketika ia berada dikota.
Perlahan Rommy mulai menemukan jati dirinya, ia mulai mempelajari dan menjalankan kalam illahi, hingga pada suatu saat Rommy terenyuh ketika melihat Surau tua yang tampak sepi dan tak terawat. Dengan sisa tabungan yang dimilikinya ia tergugah untuk memperbaiki dan membangun Surau itu. Dengan harapan, setelah surau itu di perbaiki, akan banyak orang yang sholat dan belajar mengaji seperti dirinya. Meskipun melalui berbagia ujian dan rintangan, pada akhirnya niat baik Rommy untuk memperbaiki dan membangun Surau tua itu terwujud.
Sampai waktu peresmian Surau itu tiba. Rommy, Ramdhan dan ke tiga karibnya tak kunjung kembali dari melaut. Dua orang nelayan mengabarkan kecelakaan kapal nelayan ditengah lautan yang dialami Rommy, Ramdhan dan ke tiga karibnya. Rommy telah meninggalkan warisan niat, semangat dan amanat yang tertanam kuat dalam Surau yang dinamai Surau Alghazali, seperti panggilan Abah kepada Rommy.
Jenis Film : Drama, Religi
Produser : Anita Aulia
Sutradara : K. Sastra P
Penulis : S. Richyana
Produksi : Synergy Pictures
Pemain : Rio Dewanto
              Ihsan Taroreh
              Asti Nurdin
 Taukah kamu bahwa Cai Lang Gong adalah asal usul dari permainan mistis boneka Jelangkung? Cai Lan Gong artinya Dewa Keranjang Sayur yang menurut legenda dihuni arwah manusia sakti dan sampai sekarang legenda tersebut masih ada di Tiongkok (China).
Pewaris Cai Lan Gong yang masih hidup ternyata ada di Indonesia, seorang kakek yang dikenal sebagai Akung (Ronny P. Tjandra). Garis keturunan Akung tidak memiliki anak laki-laki, sehingga terpaksa harus menurunkan ke cucu perempuannya, Eileen (Ineke Valentina).
Bertemu dengan Mary (Putri Ariani), seorang fotografer yang ingin mendapatkan foto 'out of thebox', dan Rhama (Rezca Syam), sahabat Mary, mereka memaksa ikut upacara penurunan Cai Lan Gong bersama Akung dan Chandra (Anthony Xie), asisten Akung. Ternyata terjadi kekacauan ketika upacara pewarisan Cai Lan Gong.
Jenis Film : Horror
Produser : Incognito
Sutradara : David Poernomo
Penulis : David Poernomo
Produksi : Rexinema
Pemain : Anthony Xie
              Putri Ariani
              Ineke Valentina

Kamis, 15 Oktober 2015

Sejak kecil Kanya (Sandrinna Skornicki - Irish Bella) sering merasa kesepian. Papa (Bucek) terlalu memproteksi karena kondisi fisik Kanya yang lemah, Papa membawa Kanya dan adiknya Tristan (Gerry - Rayn Wijaya) pindah ke vila. Di tempat itu Kanya bertemu teman pertamanya; anak laki-laki misterius yang menyelamatkan Kanya ketika diserang binatang di hutan terlarang. Karena anak itu tidak memiliki nama dan tidak bisa bicara, Kanya memanggilnya dengan nama Radja (Alwi Assegaf - Stefan William).
Kehadiran Radja membuat Kanya bahagia. Tapi kebersamaan Kanya dan Radja ditentang semua orang yang menilai Radja sebagai anak harimau yang berbahaya dan harus dijauhi. Kanya dan Radja dipisahkan.
Semakin Kanya besar, Papa semakin ketat memproteksinya. Kanya tumbuh menjadi remaja penyendiri yang tidak pernah bergaul dan sering mencurahkan perasaannya lewat tulisan. Hidup Kanya berubah ketika Papa meninggal karena kecelakaan. Dan semuanya terasa semakin berat ketika Papa meninggalkan surat yang mewasiatkannya menikah dengan Todi (Maxime Bouttier), cowok arogan, anak rekan kerja Papa (Jeremy Thomas).
Dua berita buruk yang datang beruntun membuat kesehatan Kanya menurun. Mama (Tatiana Sivek) membawa Kanya dan Tristan ke vila. Kembalinya Kanya mempertemukannya lagi dengan Radja. Sekali lagi semua orang menentangnya karena menganggap Radja sumber teror yang berbahaya. Di sisi lain, Tristan sibuk mengejar Citra (Cassandra Lee), kembang desa yang selalu menjauhinya, karena sikap permusuhan ibunya Citra (Amara) terhadap orang kota.
Kanya ingin membuktikan bahwa Radja bukan manusia harimau. Kanya ingin membimbing Radja menjadi manusia seutuhnya. Todi ingin memisahkan Kanya dan Radja dengan beragam cara, termasuk berupaya menyingkirkan Radja.
Siapakah Abidzar (Ferry Salim) yang membuat ibunya Citra antipati terhadap orang kota? Apakah Kanya berhasil membuktikan bahwa Radja bukan manusia harimau yang berbahaya? Akankah Kanya dan Radja bisa bersatu? 
 Jenis Film : Drama
Produser : Chand Parwez Servia, Fiaz Servia
Sutradara : Nayato Fio Nuala
Penulis : Haqi Achmad
Produksi : Starvision
Pemain : Irish Bella
              Stefan William
              Maxime Bouttier
              Gerry - Rayn Wijaya

Kamis, 08 Oktober 2015

THE WEDDING & BEBEK BETUTU adalah film drama komedi, bercerita tentang sekelompok Staff Hotel yang menamakan diri mereka sebagai THE CREW, yang harus melakukan misi penyelamatan sebuah pesta pernikahan. Misi SAVE THE WEDDING ini menjadi sangat penting karena calon mempelai wanita adalah putri tunggal pemilik hotel tersebut.
Pernikahan ini terancam gagal karena ada sabotase dari oknum yang tak bertanggungjawab. Tugas ini pun memiliki resiko yang besar, karena kalau Misi ini gagal, maka The Crew sebagai Staff Hotel terancam dipecat. Waktu yang tersedia hanya 24 Jam, apakah The Crew bisa menyelamatkan Pernikahan dalam waktu yang sangat singkat ini? 
Jenis Film : Drama, Comedy
Produser : Mieke Amalia
Sutradara : Hilman Mutasi
Penulis : Hilman Mutasi, S. Tomo, Tantri Arinta
Produksi : Awan Sinema Kreasi Production
Pemain : Tora Sudiro
              Aming
              Tike
 Kisah seorang ayah yang memiliki kebutuhan khusus (autis), yang ingin membahagiakan keluarganya dan memenuhi janji kepada dua anaknya, untuk membelikan baju baru di hari lebaran jika kedua anaknya bisa menyelesaikan puasa ramadhan selama 30 hari.
Terinspirasi dari kisah nyata ini, film malaikat kecil ingin mengangkat cerita tentang perjuangan ayah bagi keluarganya. Sosok ayah yang berkebutuhan khusus di gambarkan sebagai seorang "Malaikat Kecil" yang hadir di tengah keluarga dan bisa menjadi kebanggaan serta panutan bagi keluarga meskipun tidak berkecukupan secara ekonomi, namun mampu memberikan kebahagiaan bagi keluarga. 
 Jenis Film : Drama
Produser : Arri Wahyudi Edimar
Sutradara : Richyana
Penulis : Indra Gunawan
Produksi : Atlantis Pictures
Pemain : Tika Bravani
              Dwi Sasono

Kamis, 01 Oktober 2015

FILM “3” adalah film laga futuristik pertama di Indonesia yang menceritakan tentang persahabatan, persaudaraan dan drama keluarga. Jakarta 2036, begitu banyak terjadi perubahan. Negara sudah kembali damai dan sejahtera sejak perang saudara dan pembantaian kaum radikal berakhir di Revolusi tahun 2026.
Hak asasi manusia menjadi segalanya. Penggunaan peluru tajam sebagai senjata sudah menjadi ilegal. Aparat menggunakan peluru karet untuk menangkap penjahat dan teroris yang masih tersisa. Satu dilema yang sangat menyulitkan bagi aparat mengingat beberapa kelompok radikal kembali bangkit dan berjuang untuk menganti wajah demokrasi sehingga aparat mengandalkan kemampuan bela diri yang tinggi untuk menumpas para penjahat.
Alif, Lam dan Mim adalah tiga sahabat dari satu perguruan silat yang dibesarkan bersama di padepokan Al-Ikhlas.
Alif yang lurus dan keras dalam bersikap memilih menjadi aparat negara. Ia bertekad membasmi semua bentuk kejahatan dan mencari para pembunuh kedua orangtuanya. Lam yang sikapnya lebih tenang menjadi seorang jurnalis. Bertujuan untuk menyebarkan kebenaran dan menjadikan dirinya mata dari rakyat. Sementara Mim yang bijak memilih mengabdi menjadi pengajar dan menetap di padepokan. Ketiganya dipertemukan kembali setelah terjadi kekacauan pasca ledakan bom di sebuah cafe.
Bukti-bukti dan investigasi mengarah pada keterlibatan Mim beserta anak-anak padepokan. Alif harus menghadapi sahabatnya sendiri dan menghancurkan padepokan yang telah membesarkannya. Lam yang terjepit diantara kedua sahabat berusaha mencari titik temu demi menghindari kehancuran yang lebih parah. Mim memilih mengahadapi para aparat dan rela mengorbankan jiwanya tanpa kompromi.
Alif, Lam dan Mim dipaksa bertempur satu sama lain dalam mempertahankan dan memperjuangkan kebenarannya masing-masing, seraya harus terus menjaga keluarga dan orang-orang yang mereka hormati dan cintai. 
 Jenis Film : Drama, Action
Produser : Arie Untung
Sutradara : Anggy Umbara
Penulis : Anggy Umbara, Bounty Umbara, Fajar Umbara
Produksi : FAM Pictures, MVP Pictures
Pemain : Comelio Sunny
              Abimana Aryastya
              Agus Kuncoro
 Hamda, janda yang ditinggal oleh suaminya entah pergi kemana, berjuang melawan hidup sehari-hari untuk menghidupi diri dan anak perempuan tunggalnya, Fatimah (9 thn). Hidup ibu dan anak tersebut amat tersisih dari keramaian penduduk desa lainnya, karena keberadaan Hamda sebagai seorang pelacur... Karena pekerjaan pelacur inilah Hamda dan Fatimah menderita lahir bathin. Sering mendapatkan cemooh dan tekanan dari penduduk desa tersebut. Mereka terbuang dan terisolasi dari komunitas masyarakat di desanya. Tinggal di gubug sederhana di atas bukit yang jauh dari perkampungan.
Hamda sering disudutkan pada posisi yang serba salah atas permintaan anaknya. Fatimah bukan menuntut bagusnya pakaian, atau gemerlapnya duniawi seperti layaknya kebanyakan gadis-gadis sebayanya, tetapi dia ingin sekali punya Kitab Suci Al-Qur’an, ingin punya Mukena, ingin punya Sajadah dan buku-buku pelajaran agama Islam. Mungkinkan Hamda membelikan semua kebutuhan ibadahnya dengan uang hasil dia menjual diri? Belum lagi apakah penduduk desa rela dan membiarkan jika Hamda dan Fatimah membeli dan membawa barang-barang tersebut? Karena dimata penduduk desa mereka terlalu hina dan penuh dengan najis.
Di kampung yang letaknya dibawah bukit dimana mereka tinggal, ada seorang tokoh agama yang disegani dan terpandang bernama Guru Ali Daud. Guru Ali Daud mengutus anaknya (Ichsanudin) untuk mengajarkan Fatimah tentang agama Islam, namun usaha tersebut dimanfaatkan oleh Harusyah, rival Ali Daud waktu muda dalam memperebutkan Hamda. Harunsyah menghasut penduduk bahwa Guru Ali Daud ada hubungan khusus dengan Hamda sang pelacur. Juga menghasut Ichsanudin telah berbuat asusila dengan Fatimah anak Hamda.
Untuk meyakinkan penduduk yang sudah tertutup hatinya termakan hasutan, Fatimah boleh diuji dengan membaca Ayat suci Alqur’an di hadapan semua penduduk dan disaksikan para ahli kitap di desa tersebut dengan konsekuensi Jika Fatimah terbukti tidak bisa membaca Al-Qur’an dihadapan penduduk desa, maka keempat manusia korban fitnah akan lebih teraniaya, warga desa akan mengubur diri mereka hingga sebatas leher dan di-razam sambil dilempar batu serta diusir dari desa...
 Jenis Film : Drama
Produser : Oon Aunuroup
Sutradara : Ok Mahadi, Bayu P. Atmodjo
Penulis : Ok Mahadi, Bayu P. Atmodjo
Produksi : Cosmic Media Sejahtera
Pemain : Anindika Widya
              Reyhanna
              Yafi Tessa
 Jakarta Ghost Seekers (JGS) Linda (Melody Prima), Billy, Ramzi, Dave mendapat order mengusir hantu pengganggu rumah Agnes ( Any Kusuma Dewi ), putrinya, Sabrina (Glencha), Meggi dan Mbo Iyem (Yati Surahman). JGS ternyata berhadapan dengan misteri besar melibatkan beberapa hantu termasuk jin jahat Banaspati dan praktek ilmu hitam yang mengancam Sabrina.
Keadaan makin membingungkan ketika Sabrina malah menunjukkan ingin bekerjasama dan menjadi wadah para hantu. Kini bukan hanya Sabrina tapi seluruh nyawa JGS terancam. Apa dibalik misteri yang sesungguhnya menimpa Sabrina? Dapatkah JGS selamat dari kasus ini?
Jenis Film : Horror
Produser : Dodo Brasco
Sutradara : Rico Michael
Penulis : Rico Michael, Mickey B.M
Produksi : Happyfriends Production
Pemain : Melodi Proma 
              Yati Surachman
               Any Kusuma Dewi