Kamis, 20 Oktober 2011

Sebuah film yang menggambarkan kuatnya tentang persahabatan, kecintaan pada sains, dan arti kasih ibu
Film ini terinspirasi dari kisah-kisah kegemilangan putra-putri Indonesia mengangkat nama bangsa Indonesia di kancah dunia internasional lewat pelbagai olimpiada sains.
Muhammad Arief (Sayef Muhammad Billah), anak dari sebuah keluarga miskin dari Sumenep, Madura, sangat menggemari sains, khususnya fisika. Meski tinggal jauh dari kota besar dan bersekolah dengan fasilitas yang serbaminim, Arief tetap menekuni  fisika
Arief tinggal bersama ayahnya, Muslat (Lukman Sardi), mantan petani garam yang beralih profesi menjadi sopir truk serabutan karena ladang garam sedang dilanda paceklik. Lantaran kondisi ekonomi  keluarga yang serba kekurangan itu, ibu Arief, Salmah (Helmalia Putri), terpaksa bekerja sebagai TKW di Singapura.  Setelah bertahun-tahun  belum juga kembali, dan tidak pernah memberi kabar,  Arief sangat merindukannya. Arief bekerja di bengkel sepulang sekolah dengan cita-cita mengumpulkan uang untuk mencari ibunya. Arief akan dibantu oleh Cak Alul (Sudjiwo Tedjo)
Ibu Tari Hayat (Revalina S. Temat), seorang guru fisika,  melihat bakat besar yang dimiliki Arief. Berkat dorongan Ibu Tari, Arief ikut seleksi olimpiade sains yang akan diadakan di Singapura. Namun, sesungguhnya Arief memiliki agenda tersembunyi: menemukan ibunya di sana
Seleksi dilakukan oleh Pak Tio Yohanes (Ferry Salim) di Jakarta, yang dibantu oleh Deborah Sinaga (Febby Febiola). Para peserta bersaing untuk lolos, sekaligus menjalin persahabatan. Arief menjalin persahabatan dengan Muhammad Thamrin (Angga Putra), dan Clara Annabela (Dinda Hauw). Akankah Arief berhasil lolos seleksi dan ikut olimpiade fisika dunia? Dan apakah Arief menemukan ibunya kembali?
Jenis Film :
Drama
Produser :
Putut Widjanarko
Produksi :
Mizan Productions & Falcon Pictures
Durasi :
0

Pemain :
Revalina S. Temat
Lukman Sardi
Ferry Salim
Feby Fabiola
Helmalai Putri
Indro Warkop
Sujiwo Tejo 
Sutradara :
John De Rantau 
Penulis :
Hendrawan Wahyudianto
John De Rantau 
Dedi dan Beno adalah dua sarjana pengangguran. Kebetulan ada lowongan pekerjaan sebagai penjaga kamar mayat. Dedi bisa menerima pekerjaan tersebut, tapi tidak bagi Beno. Ia tipe cowok  penakut. Dari kamar mayat itulah mereka berkenalan dengan MAYA, seorang model. Maya menerima warisan dari kakeknya yang baru saja meninggal secara misterius. Sang kakek mewariskan rumah berikut perkebunan yang sangat luas
Maya bersama Niken dan Ranti ingin melihat warisan tersebut. Namun sejak kehadiran mereka di kompleks perkebunan tersebut, mereka sudah menemui berbagai macam keanehan. Untuk saat ini, rumah tersebut dijaga Mang Darta dan seorang paman Maya. Sang Paman menyarankan agar seluruh warisan dijual saja dari ada Maya kerepotan merawat dan menjaga perkebunan. Tapi Maya berkeras tidak menjual warisan sang kakek. Ia sewa Dedi dan Beno untuk menjaga rumah warisan, mengingat dua sekawan ini  punya keberanian menghadapi makhluk-makhluk gaib
Jadilah segala kekonyolan dan kelucuan terjadi di rumah yang memang penuh dengan makhluk halus
Jenis Film :
Horror/comedy
Produser :
Gobind Punjabi
Produksi :
Mvp Pictures
Rating LSF :
Remaja (teen)
Durasi :
82
Pemain :
Dedi Mahendrea Desta
Zaky Zimah
Deriel 
Sutradara :
Muchyar Syamas 
Penulis :
Muchyar Syamas
Martias Syamas 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar