Kamis, 21 Maret 2013

Masnun, veteran pejuang 45 hidup terlunta-lunta di Surabaya, yang konon terkenal sebagai kota pahlawan. Ia bersama anaknya, Rahayu, janda beranak 2 (Budi dan Bening), akhirnya menyerah, dan pindah ke kota asalnya, Bojonegoro. Berharap kehidupannya bisa membaik. Namun apa daya, kehidupan pria renta yang terkenal sebagai pahlawan peristiwa penyobekan bendera di Surabaya ini, justru 
semakin terpuruk.
Sang cucu, Budi (12 thn), tertantang untuk mengalahkan rivalnya, Kemal, yang aktif di kegiatan Pramuka. Maka ia juga berusaha untuk mengikuti kegiatan tersebut. Tapi karena kondisi keuangan yang tidak memungkinkan, Budi tidak bisa membeli semua perlengkapan kepramukaan.
Film ini menceritakan bagaimana Budi berjuang memenuhi kewajibannya, hingga akhirnya membuat iba Bening (10 thn) 
adiknya yang rela mengorbankan seprei kesayangannya demi dibuat hasduk untuk kakaknya
Film sederhana penuh pesan-pesan moral dan kebangsaan ini ditutup dengan adegan yang menggetarkan sisi nasionalisme kita sebagai bangsa Indonesia
Jenis Film : Drama
Produser : Sarjono Sutrisno, Harris Nizam
Produksi : ALETTA PICTURES
Sutradara : Harris Niza
Pemain : Bangkit Prasetyo
                 Idris Sardi
                 Iga Mawarni
Sebuah keluarga kecil terdiri ANTON, LIDYA dan putranya, BINTANG, baru saja baru saja tiba dari Itali menuju Bandung meski sudah larut malam. Di tengah perjalanan, di jalan Tol Cikampek Km 90an, Bintang ingin buang air kecil meski Rest Area masih jauh, Lidya pun meminta Anton untuk berhenti di pinggir jalan dan menunggu Bintang buang air kecil di semak-semak. Setelah selesai, mereka kembali meneruskan perjalanan
Malam hari mereka tiba di Bandung disambut oleh MANG ULE (45 Thn), orang kepercayaan keluarga yg sudah puluhan tahun tinggal bersama keluarga Anton. Melewati malam Lidya merasakan rumah mertuanya ini tak bersahabat padanya, beberapa kali muncul penampakan-penampakan yang membuatnya takut. Keesokan harinya kejadian-kejadian aneh dan mengerikan terjadi lagi, pembantu rumah tangga, Bi Leha tiba-tiba hilang begitu saja. Tak berapa lama LILIS (25), pegawai Kebun Bunga, juga hilang di pinggir hutan. Lidya semakin yakin ada ada kekuatan gelap yang menguasai rumah dan seisinya, Lidya pun berusaha keras untuk melindungi Bintang
Arwah mertua Lidya semakin sering muncul, Lidya menduga Arwah Nenek lah yang menyebabkan ini semua. Kakek justru menunjuk Bintang sebagai penyebabnya. Sebagai seorang ibu Lidya tidak rela dan tidak percaya
Saat Lidya sadar bahwa Bintang yang mereka hadapi ini bukanlah Bintang anak mereka tapi sudah dirasuki oleh kekuatan ghaib, mereka pun segera mengembalikan anak ini ke asalnya dengan segala cara agar anak mendapatkan kembali Bintang yang sebenanrnya
Pemain : Restu Sinaga
                 Febby Febiola


Tidak ada komentar:

Posting Komentar