Comic 8 : Casino Kings, menceritakan tentang misi ke 8 agen rahasia
yang berada di bawah pimpinan INDRO WARKOP ditugaskan untuk Undercover
menjadi COMIC atau Stand Up Comedian, demi mencari seorang comic yang
menjadi penghubung ke seorang Master Kriminal yang bernama THE KING,
yang terkenal sebagai Raja Perjudian pemilik Casino paling spektakuler
di Asia.
Untuk mencari Casino tersebut dan menangkap The King, Kedelapan
Comic tersebut harus melewati banyak proses dan hambatan, dari
menghindari kejaran penyelidikan Interpol dan pihak kepolisian akan
peristiwa perampokan bank dalam misi sebelumnya, sampai harus menghadapi
pasukan pembunuh, kelompok preman dan penjahat cap kampak yang cukup
memberi kejutan dan kerepotan untuk mereka.
Jenis Film : Comedy, Action
Produser : HB Naveen, Frederica
Sutradara : Anggi Umbara
Penulis : Fajar Umbara, Anggi Umbara
Produksi : Falcon Pictures
Produser : HB Naveen, Frederica
Sutradara : Anggi Umbara
Penulis : Fajar Umbara, Anggi Umbara
Produksi : Falcon Pictures
Pemain : Mongol Stress
Babe Cabita
Ari Kriting
Bintang Timur, dll
TIAR SARIGAR, seorang pengacara muda ambisius asal Batak, yang tiba-tiba
karirnya melejit berkat keberaniannya membela BASUKI, klien untuk kasus
korupsi kelas kakap yang melibatkan ARIF RUPAWAN, seorang bos mafia.
Gara-gara liputan media, Tiar yang selain pintar juga cantik menjadi
terkenal dan membuatnya menjadi sasaran ancaman pembunuhan dari Arif
yang takut Tiar akan membongkar keterlibatannya.
Muncul untuk melindungi Tiar, dua orang super agent ARI dan SASHA dengan segala keahlian mereka yang kadang-kadang menghalalkan segala cara, termasuk merekrut seorang resepsionis kantor Tiar yang polos, AAN, cowok Sunda, untuk menjadi mata-mata dengan cara disetting menjadi pacar Tiar. Sialnya, keberadaan Aan sebagai “pacar” Tiar justru ditanggapi serius oleh keluarga besar Tiar, yang langsung memprotes Aan yang bukan orang batak, berani-beraninya mendekati putri kebanggaan mereka.
Demi menjaga penyamarannya sebagai pacar Tiar, Aan dibantu Ari dan Sasha pun berusaha mengambil hati keluarga besar Sarigar, antara lain dengan berusaha membeli marga. Namun hal ini justru dimanfaatkan oleh sepupu Tiar, MEJA, yang menggunakan kesempatan pembelian marga ini untuk keuntungan diri sendiri.
Di sisi lain, Bu Sarigar berusaha menjodohan Tiar dengan RAYMOND, pemuda Batak ganteng sempurna supaya Tiar mau “memutuskan hubungan” dengan Aan. Tidak disangka-sangka, dengan kepolosan dan keluguannya, Aan justru betul-betul mengambil hati Tiar. Bahkan, Aan juga berhasil memberi inspirasi ke Bu Sarigar untuk berani tampil meraih cita-citanya, menjadi seorang stand up comedian.
Masalah muncul saat ibu Aan, BU EUIS, tahu juga mengenai hubungan Aan dan Tiar. Bu Euis yang semulai mencoba berbesar hati anaknya menikah bukan dengan orang Sunda, shock saat berhadapan dengan benturan budaya dengan keluarga Sarigar. Apalagi Bu Sarigar juga memanfaatkan kepanikan Bu Euis, untuk menakut-nakuti Aan membatalkan rencana untuk melamar.
Tiar dan Aan harus menghadapi pihak-pihak yang tidak menginginkan mereka bersama. Keluarga besar Tiar, Bu Euis, dan juga ancaman pembunuhan dari Arif Rupawan yang semakin membabi-buta mau menghabisi Tiar.
Muncul untuk melindungi Tiar, dua orang super agent ARI dan SASHA dengan segala keahlian mereka yang kadang-kadang menghalalkan segala cara, termasuk merekrut seorang resepsionis kantor Tiar yang polos, AAN, cowok Sunda, untuk menjadi mata-mata dengan cara disetting menjadi pacar Tiar. Sialnya, keberadaan Aan sebagai “pacar” Tiar justru ditanggapi serius oleh keluarga besar Tiar, yang langsung memprotes Aan yang bukan orang batak, berani-beraninya mendekati putri kebanggaan mereka.
Demi menjaga penyamarannya sebagai pacar Tiar, Aan dibantu Ari dan Sasha pun berusaha mengambil hati keluarga besar Sarigar, antara lain dengan berusaha membeli marga. Namun hal ini justru dimanfaatkan oleh sepupu Tiar, MEJA, yang menggunakan kesempatan pembelian marga ini untuk keuntungan diri sendiri.
Di sisi lain, Bu Sarigar berusaha menjodohan Tiar dengan RAYMOND, pemuda Batak ganteng sempurna supaya Tiar mau “memutuskan hubungan” dengan Aan. Tidak disangka-sangka, dengan kepolosan dan keluguannya, Aan justru betul-betul mengambil hati Tiar. Bahkan, Aan juga berhasil memberi inspirasi ke Bu Sarigar untuk berani tampil meraih cita-citanya, menjadi seorang stand up comedian.
Masalah muncul saat ibu Aan, BU EUIS, tahu juga mengenai hubungan Aan dan Tiar. Bu Euis yang semulai mencoba berbesar hati anaknya menikah bukan dengan orang Sunda, shock saat berhadapan dengan benturan budaya dengan keluarga Sarigar. Apalagi Bu Sarigar juga memanfaatkan kepanikan Bu Euis, untuk menakut-nakuti Aan membatalkan rencana untuk melamar.
Tiar dan Aan harus menghadapi pihak-pihak yang tidak menginginkan mereka bersama. Keluarga besar Tiar, Bu Euis, dan juga ancaman pembunuhan dari Arif Rupawan yang semakin membabi-buta mau menghabisi Tiar.
Jenis Film : Drama
Produser : Sunil Samtani
Sutradara : Monti Tiwa
Penulis : Cassandra Massardi
Produksi : Rapi Films
Produser : Sunil Samtani
Sutradara : Monti Tiwa
Penulis : Cassandra Massardi
Produksi : Rapi Films
Pemain : Ari Kriting
Acha Septriasa
Reza Nangin
Mak Gondut
Di benak MAHMUD (Deddy Sutomo), tak ada yang lebih mulia selain
tulus berjuang menerapkan perintah Islam secara kaffah dalam semua aspek
hidup. Bertahun-tahun lamanya Mahmud berdakwah agar setiap orang
percaya bahwa Islam adalah satu-satunya solusi semua persoalan hidup.
Sayangnya semangat Mahmud tercederai saat Mahmud mendapati adanya
isu sidang Isbat Kementrian Agama yang menelan dana 9 milyar untuk
menentukan hilal yang memastikan datangnya Hari raya Idul Fitri. Mahmud
teringat lagi tradisi mencari Hilal yang dilakukan pesantrennya dulu -
perjalanan yang sarat makna spiritual, tapi sudah lama tak dilakukan
lagi sejak pesantrennya bubar puluhan tahun lalu.
Di penghujung umurnya yang menua, Mahmud ingin mengulang tradisi
itu untuk membuktikan kepada semua orang bahwa ibadah tidak dibuat untuk
memperkaya diri. Hilal bisa ditemukan tanpa harus menelan biaya
milyaran.
Sayangnya upayanya itu terhalangi oleh larangan HALIDA (Erythrina
Baskoro), anak perempuannya karena mengkhawatirkan kesehatan Mahmud yang
menurun. Mahmud tetap bersikeras pergi. Akhirnya Halida membolehkan
Mahmud pergi dengan syarat harus ditemani HELI (Oka Antara), anak bungsu
Mahmud yang sudah sejak lama pergi dari rumah karena selalu
bertentangan dengannya.
Heli sang aktivis lingkungan hidup ini kerap kali membuat Mahmud
gerah karena sangat kritis terhadap agama. Heli sendiri sebenarnya
menolak menemani Mahmud. Namun dia terpaksa menuruti permintaan Halida
agar kakaknya yang bekerja di kantor imigrasi itu membantunya mengurus
paspornya yang kadaluarsa bertepatan dengan libur lebaran. Dia butuh
secepatnya keluar negeri membantu para aktifis dunia berjuang melawan
perusakan lingkungan di Nikaragua.
Dengan terpaksa, kedua bapak-anak ini melakukan perjalanan bersama
dan bertemu banyak peristiwa dan orang, diantaranya ARIFIN (Toro
Margens), teman lama Mahmud yang juga ternyata seorang caleg yang
ambisius.
Berhasilkah Mahmud memenuhi janjinya untuk melihat hilal di lokasi
yang ditentukan dalam tradisi pesantrennya sebelum datangnya Idul
Fitri?
Berhasilkah Heli mendapatkan paspor barunya tepat waktu dengan membantu Mahmud yang selalu ingin dihindarinya itu?
Jenis Film : Drama, Religi
Produser : Raam Punjabi, Hanung Bramantyo, Putut Widjanarko, Salman Aristo
Sutradara : Ismail Basbeth
Penulis : Salman Aristo, Bagus Bramanti
Produksi : MVP Pictures, Studio Denny JA, Dapur Film, Argi Film, Mizan Productions
Produser : Raam Punjabi, Hanung Bramantyo, Putut Widjanarko, Salman Aristo
Sutradara : Ismail Basbeth
Penulis : Salman Aristo, Bagus Bramanti
Produksi : MVP Pictures, Studio Denny JA, Dapur Film, Argi Film, Mizan Productions
Pemain : Oka Antara
Deddy Soetomo
Kisah cinta pada pandangan pertama Arini (Laudya Cynthia Bella) dan
Pras (Fedi Nuril) begitu indah. Pernikahan yang kemudian terwujud
mendatangkan kebahagiaan lain dengan hadirnya Nadia (buah cinta
keduanya).
Sosok Pras yang baik dan setia selalu menenangkan Arini, berbagai
kisah perselingkuhan yang dialami perempuan di sekelilingnya, termasuk
sahabat dekatnya, tidak sekalipun mengusik kepercayaan Arini terhadap
sang suami. Demi mewujudkan rumah agar senantiasa menjadi surga cintanya
dan Pras, Arini pun berusaha mengabdikan diri sepenuh hati sebagai Ibu
dan Istri.
Tetapi perjalanan takdir kemudian berujung ujian bagi cinta Arini
dan Pras. Suatu hari, dalam perjalanan menuju kantor, Pras harus
menolong sebuah mobil yang mengalami kecelakaan. Alangkah kagetnya Pras
saat mengetahui korbannya, adalah seorang perempuan dalam balutan baju
pengantin Mei Rose (Raline Shah), yang berusaha bunuh diri, setelah
laki-laki yang berjanji menikahi ternyata menipunya.
Pertemuan keduanya, lalu kehadiran Akbar, membuat pernikahan Pras dan Arini berada di tepi jurang.
Bisakah cinta bertahan, setelah janji-janji untuk setia tak lagi
ditepati? Apa yang harus dilakukan seorang perempuan ketika sosok yang
paling dicintainya seolah menemukan tambatan baru bagi hati?
Sebuah kisah menyentuh yang membuat kita berpikir ulang tentang cinta, kesetiaan dan takdir serta ujian yang harus dikalahkan.
Jenis Film : Drama
Produser : Manoj Punjabi
Sutradara : Kuntz Agus
Penulis : Alim Sudio
Produksi : MD Pictures
Produser : Manoj Punjabi
Sutradara : Kuntz Agus
Penulis : Alim Sudio
Produksi : MD Pictures
Pemain : Laudya Cynthia Bella
Fedi Nuril
Raline Shah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar